LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT PADA IBU HAMIL/ IBU BALITA DI POSYANDU LADANG LAWEH

 

LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT PADA IBU HAMIL/ IBU BALITA DI POSYANDU

LADANG LAWEH

(Praktek Kerja Lapangan 13 Maret 2019 di Jorong Ladang Laweh Kecamatan Situjuah Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota, Payakumbuh)

 

OLEH:

GUSTI MELIA TRI DHARMA

NIM. P1337425220051

 

 

 

 

JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

TAHUN 2020


KATA PENGANTAR

 

Dengan memanjatkan do’a dan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, dengan berkat rahmat dan karunia-Nya, penulisan Laporan  Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut ini dapat diselesaikan oleh penulis walaupun menemui kesulitan maupun rintangan.

Dalam penulisan Laporan ini penulis menyadari akan keterbatasan kemampuan yang ada, sehingga penulis merasa masih belum sempurna baik dalam  isi  maupun dalam penyajiannya, untuk itu penulis selalu terbuka atas kritik dan saran yang membangun guna penyempurnaan laporan ini.

Semoga makalah ini dapat memberi manfaat bagi pembaca terutama bagi penulis sebagai salah satu upaya untuk menambah wawasan dalam proses pembelajaran.

 

 

Situjuh, 13 Maret 2019

     Penulis

 

 

 

           Gusti Melia Tri Dharma

 

 

 

 

 

 

DAFTAR ISI

 

Halaman

 

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR............................................................................. i

DAFTAR ISI........................................................................................... ii        

 

BAB 1. PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang.......................................................................... 1        

B.     Sasaran...................................................................................... 3

C.     Analisa Situasi........................................................................... 3

1.      Data Lingkungan................................................................. 3

2.      Data Obyektif..................................................................... 3

3.      Data Subyektif  (data pendukung)...................................... 4

D.    Identifikasi Masalah.................................................................. 4

E.     Rumusan Masalah..................................................................... 5

F.      Tujuan........................................................................................ 6

 

BAB II. PEMBAHASAN

A.    Alternatif Pemecahan Masalah.................................................. 7

B.     Evaluasi.................................................................................... 10

1.      Evaluasi Kegiatan............................................................... 10

2.      Evaluasi Hasil..................................................................... 11

C.     Hambatan- Hambatan.............................................................. 11

 

BAB III PENUTUP

A.    Kesimpulan............................................................................... 12

B.     Saran......................................................................................... 12

 

 

 

 


BAB I

PENDAHULUAN

 

A.    Latar Belakang

Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia, sebagaimana terdapat dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Upaya untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, dilaksanakan upaya kesehatan yang terpadu dan berkesinambungan dalam bentuk kegiatan dengan pencegahan penyakit, pembangunan kesehatan, pengobatan penyakit, dan pemulihan kesehatan.1

Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. 1 Upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut yang optimal pada individu, kelompok, dan masyarakat dilakukan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut yang terencana, diikuti dalam kurun waktu tertentu secara berkesinambungan di bidang  promotif, preventif dan kuratif.2 Pelayanan kesehatan gigi dan mulut dilakukan untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, dalam bentuk peningkatan kesehatan gigi, pencegahan penyakit gigi, pengobatan penyakit gigi, dan pemilihan kesehatan gigi yang dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan.1

 

Riskesdas 2013, 25.9% Penduduk Indonesia memiliki masalah pada gigi dan mulutnya, hanya 31.1% dari penduduk Indonesia yang gigi dan mulutnya bermasalah yang menerima perawatan dari tenaga medis, 68.9% lainnya tidak dilakukan perawatan.3

Keberhasilan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut dapat diketahui dari target nasional tahun 2010 adalah DMF-T ≤ 2, def-t ≤ 1, OHI-S ≤ 1,2, PTI ≥ 20%, CPITN ≥ 3 sextan sehat.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan pada Ibu hamil/ Ibu balita di Posyandu ladang laweh, pada Ibu Hariati, diperoleh Decay  (DMF-T) 2, PTI = 0%, dan OHI-S (baik) 0, CPITN (sektan sehat) 0. Untuk mempermudah upaya pelayanan asuhan keperawatan gigi masyarakat maka di ambillah target ideal yaitu Decay (DMF-T) = 0 %, PTI = 0 % OHI-S (baik) 1 dan CPITN (sektan sehat) 6. Hasil pemeriksaan tersebut menunjukkan adanya kesenjangan antara target dan hasil dilapangan.

Untuk meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut pada Ibu hamil/ Ibu balita di posyandu ladang laweh, dilakukanlah pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut masyarakat. Kegiatan yang dilakukan meliputi :

1.      Pengumpulan data yang sudah dilaksanankan

2.      Upaya peningkatan kesehatan gigi dan mulut (promotif)

3.      Upaya pencegahan penyakit kesehatan gigi dan mulut (preventif)

4.      Pencatatan dan pelaporan

5.      Evaluasi pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut masyarakat

 

 

 

 

B.     Sasaran

Anggota posyandu ladang laweh terdiri Ibu hamil/ Ibu balita.

 

C.    Analisa Situasi

1.      Data Lingkungan

Posyandu Ladang laweh merupakan salah satu posyandu yang ada di Jorong Ladang Laweh Kecamatan Situjuah Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota. Posyandu ini selalu diadakan secara rutin setiap bulan yaitu pada minggu ke dua di Puskesmas Pembantu (PUSTU). Letaknya yang berada di dekat pasar menyebabkan para ibu mudah menjagkau posyandu ini. Sumber air daerah ini berasal dari air tanah yang airnya diperoleh dari mata air yang bersih. Mayoritas masyarakat berkebun, bertani dan berdagang. Posyandu ini dikunjungi oleh salah seorang bidan desa, yang selalu melakukan pemeriksaan kesehatan ibu dan anak, imunisasi serta penyuluhan kesehatan. Jarak Posyandu dengan Puskesmas Situjuh sekitar 10 Km dan dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Kesadaran para ibu tentang kesehatan di Posyandu Ladang Laweh sangat baik, terbukti dari kunjungan para ibu yang selalu rutin setiap bulannya. Para kader mengaku tenaga kesehatan seperti bidan rutin berkunjung, serta pelayanan ke bidan desa mudah dijangkau, namun untuk kesehatan gigi dan mulut masih minim. Kesehatan gigi dan mulut yang pernah diberikan berupa tindakan promotif, yang terakhir kali diberikan sekitar 1 tahun yang lalu.

 

2.      Data Obyektif

Tabel.1. Data Hasil Pemeriksaan Obyektif Ibu Hamil/ Ibu Balita Di Posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Limo Puluh Kota

NO

SASARAN

D

M

F

DMF-T

D

E

f

PTI

OHI-S

CPITN (sehat)

B

S

J

1

Hariati

2

2

0

4

-

-

-

0 %

 

 

Ö

0

 

 

 

 

 

3.      Data Subyektif

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ibu hamil/ Ibu balita di posyandu ladang laweh, didapatkan hasil bahwa diantara Ibu hamil/ Ibu balita di ladang laweh tersebut pernah melakukan perawatan pada giginya dan mereka cukup mengetahui tentang kesehatan gigi dan mulut, karena pihak tenaga kesehatan pernah memberikan penyuluhan dan pemeriksaan  kesehatan gigi dan mulut kepada Ibu hamil/ Ibu balita di posyandu ladang laweh tersebut, itulah yang membuat Ibu hamil/ Ibu balita disana memperhatikan kesehatan gigi dan mulutnya dan memiliki kesehatan gigi dan mulut yang cukup baik.

Ibu hamil/ Ibu balita di posyandu ladang laweh tidak menyikat giginya pagi setelah sarapan pagi, dan malam sebelum tidur malam. Umumnya Ibu hamil/ Ibu balita di posyandu ladang laweh menyikat gigi pada waktu bangun tidur pagi dan malam sebelum tidur, dengan gerakan menyikat gigi maju mundur, serta sikat gigi yang diganti jika keadaan bulu sikat yang digunakan sudah tidak layak lagi untuk dipakai.

Posyandu ladang laweh memiliki anggota 20 orang Ibu hamil/Ibu balita, tetapi waktu penjaringan hanya 10 orang yang hadir, 3 ibu hamil dan 7 orang ibu balita sebagai berikut:

1.      Sintia maharani (Ibu Hamil)

2.      Mariani (Ibu Hamil)

3.      Novawati (Ibu Hamil)

4.      Helda (Ibu Balita)

5.      Rani Anggraini(Ibu Balita)

6.      Hariati  (Ibu Balita)

7.      Siswarni (Ibu Balita)

8.      Desi susanti (Ibu Balita)

9.      Fitri Ramadhani (Ibu Balita)

10.  Ratna sari (Ibu Balita)

 

D.    Identifikasi Masalah

Tabel.2. Identifikasi Masalah  Ibu hamil/ Ibu balita di posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota

SASARAN

INDIKATOR

PENCAPAIAN

TARGET

KESENJANGAN

1 ORANG SASARAN

D(DMFT)

2

0

2

OHIS

(baik)

0

1

1

PTI

0%

0%

0%

CPITN (sektan sehat)

0

6

6

 

 

 

 

 

 

 

 

Identifikasi masalah :

a.       Ditemukan angka Decay (DMF-T) sebesar 2 dibandingkan dengan target 0 sehingga diperoleh kesenjangan 2

b.      Ditemukan rendahnya angka OHI-S (baik) sebesar 0 dibandingkan dengan target 1 sehingga diperoleh kesenjangan 1

c.       Ditemukan rendahnya angka CPITN (sektan sehat) sebesar 0 dibandingkan dengan target 6 sehingga diperoleh kesenjangan 6

 

E.     Rumusan Masalah

Tabel.3. Prioritas Masalah Ibu Hamil/ Ibu Balita Di Posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota

SASARAN

INDIKATOR

PENCAPAIAN

TARGET

KESENJANGAN

PRESENTASE

PRIORITAS

1 ORANG SASARAN

D(DMFT)

2

0

2

0%

 

PTI

0%

0%

0%

0%

 

OHIS

(baik)

0

1

1

100%

I

CPITN (sektan sehat)

0

6

6

100%

I

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Rumusan Masalah

a.       Rendahnya angka OHIS (kriteria baik) pada Ibu hamil/ Ibu balita yaitu 0 dibandingkan dengan  target 1 sehingga diperoleh kesenjangan 1 di posyandu Ladang Laweh pada13 Maret 2019.

b.      Rendahnya angka CPITN (sektan sehat) pada Ibu hamil/ Ibu balita yaitu 0 dibandingkan dengan  target ideal 6 sehingga diperoleh kesenjangan 6 di posyandu Ladang Laweh pada 13 maret 2019.

F.     Tujuan

1.      Tujuan umum

Meningkatkan pelayanan kesehatan gigi dan mulut dalam rangka tercapainya kemampuan pelihara diri dibidang kesehatan gigi dan mulut untuk mencapai status kesehatan gigi dan mulut yang optimal.

2.      Tujuan khusus

Meningkatkan pengetahuan sikap dan perilaku agar timbul kesadaran dan kemampuan pelihara diri dibidang kesehatan gigi dan mulut yang meliputi :

a.       Mampu memelihara kesehatan gigi dan mulut, mampu mengetahui kelainan yang berhubungan dengan kesehatan gigi dan mulut.

b.      Mampu mengambil tindakan yang tepat untuk mencegah terjadinya penyakit gigi dan mulut.

c.       Mampu melaksanakan upaya mencegah terjadinya penyakit gigi dan mulut

d.      Meningkatkan angka OHI-S (kriteria baik) dan angka CPITN (sektan sehat)


BAB II

PEMBAHASAN

 

 

A.    Alternatif Pemecahan Masalah

Tabel.4. Alternatif Pemecahan Masalah pada Ibu hamil/ Ibu balita di posyandu Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota

Rumusan Masalah

Penyebab Masalah

Alternatif Pemecahan Masalah

Urutan Pemecahan Masalah

Rendahnya angka OHIS (kriteria baik) pada Ibu hamil/ Ibu balita yaitu 0 dibandingkan dengan  target 1 sehingga diperoleh kesenjangan 1 di posyandu ladang laweh pada 13 Maret 2019

Input:

Kurangnya pengetahuan tentang cara menyikat gigi

 

Menigkatkan pengetahuan tentang cara menyikat gigi

1.      Penyuluhan

2.      Skaling

Proses:

Tidak menyikat gigi dengan tepat

 

Melakukan tindakan menyikat gigi dengan tepat

Lingkugan:

-

 

-

Rendahnya angka CPITN (sektan sehat) pada Ibu hamil/ Ibu balita yaitu 0 dibandingkan dengan  target ideal 6 sehingga diperoleh kesenjangan 6 di

 

posyandu Piladang 2 Guguak Nunang pada 13 Maret 2019

Input:

Kurangnya pengetahuan tentang karang gigi

 

Meningkatkan pengetahuan tentang karang gigi

Proses:

Tidak pernah membersihkan karang gigi

 

Membersihkan karang gigi

Lingkungan:

-

 

-

 

 


B.     Evaluasi

 

1.      Evaluasi Kegiatan

Evaluasi pelaksanaan dari hasil kegiatan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut dilakukan pada tanggal 13 Maret 2019 di Posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota. Evaluasi dilakukan terhadap pasien yang telah dilakukan segala implementasi dalam bentuk upaya :

a.       Promotif 

 

Hasil evaluasi dari tindakan promotif yang telah dilakukan yaitu:

1)      Meningkatnya pengetahuan sasaran ditandai dengan kemampuan menjawab pertanyaan saat dilakukan evaluasi dari kegiatan penyuluhan yang telah dilakukan.

b.      Peventif

Hasil evaluasi dari tindakan preventif yang telah dilakukan yaitu:

1)      Tindakan pembersihan karang gigi pada ibu hamil/ ibu balita posyandu Ladang Laweh dengan sasaran Ibu Hariati, dengan hasil sasaran terbebas dari karang gigi, sasaran merasa nyaman, terhindar dari bau mulut, gingivitis dan gigi goyang

2)      serta meningkatnya angka CPITN sektan  sehat dari 0 menjadi 6 sektan sehat.

 

2.      Evaluasi Hasil

Evaluasi hasil program dapat dilihat pada pemeriksaan akhir kegiatan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut pada ibu balita Posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota yang dituangkan dalam bentuk tabulasi data akhir :

Tabel.1. Data Awal Kegiatan/Evaluasi Hasil Program pada Pelaksanaan Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut Ibu Balita di posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota

NO

SASARAN

D

M

F

DMF-T

D

E

f

PTI

OHI-S

CPITN (sehat)

B

S

J

1

Dewi

2

2

0

4

-

-

-

0 %

 

 

Ö

0

 

Tabel.

 

Tabel.1. Data Awal Kegiatan/Evaluasi Hasil Program pada Pelaksanaan Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut Ibu Balita di Posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota

NO

SASARAN

D

M

F

DMF-T

D

E

f

PTI

OHI-S

CPITN (sehat)

B

S

J

1

Dewi

2

2

0

4

-

-

-

0 %

Ö

 

 

6

 

 

 

 

 

   

C.    HAMBATAN

Pelaksanaan kegiatan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut pada ibu balita di posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota berjalan dengan lancar. Namun ada beberapa kendala atau hambatan-hambatan dalam pelaksanaan kegiatan ini yaitu: pelaksanaan kegiatan preventif yang sedikit sulit karena pelaksanaan tindakan scalling dilakukan di kursi biasa dengam scalling manual. Sehingga pada waktu melakukan tindakan skaling di luar puskesmas sulit dilakukan dan pengerjaannya membutuhkan waktu yang cukup lama.

 

BAB III

PENUTUP

 

A.    KESIMPULAN

Pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut yang telah dilakukan padaIbu hamil/ Ibu balita di posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota:

a.       Peningkatan angka OHI-S kriteria baik dari 0 menjadi 1

b.      Peningkatan angka CPITN sektan  sehat dari 0 menjadi 6

c.       Bertambahnya pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut.

 

B.     SARAN

Dengan dilakukannya asuhan keperawatan gigi dan mulut masyarakat pada ibu balita/ibu hamil Posyandu Ladang Laweh Kecamatan Situjuh Limo Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota diharapkan sasaran untuk :

a.       Menyikat gigi 2x sehari, pagi hari setelah sarapan dan malam sebelum tidur

b.      Memperbanyak konsumsi buah dan sayuran

c.       Mengurangi konsumsi makanan yang manis dan melekat

d.      Mengunyah pada kedua sisi rahang

e.       Secara rutin periksakan kesehatan gigi dan mulut ke puskesmas atau klinik gigi minimal 1x6 bulan.

 

 


DAFTAR PUSTAKA

1.      Depkes RI. Undang-undang Kesehatan (UU RI No. 36 Th. 2009). 2010. Sinar Grafika: Jakarta

 

2.      Depkes RI. Peraturan Mentri Kesehatan (Permenkes No. 20 Th. 2016). 2016. Kementrian Kesehatan RI: Jakarta

 

3.      Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2013. Riset Kesehatan Dasar. Departemen Kesehatan RI: Jakarta

 

 


Komentar